Pentingkah IQ Untuk Kesuksesan

Terkadang kita minder karena merasa diri kurang pintar, merasa diri bodoh karena banyak hal yang mungkin tidak kita ketahui dan pahami, atau mungkin kita tidak merasa berkompeten terhadap sesuatu hal karena kita susah atau lambat mempelajari sesuatu.

Mungkin pernah terlintas dalam benak anda apakah IQ berpengaruh dalam keksuksesan seseorang ?

Sepenting apakah IQ dalam meraih kesuksesan atau harus secerdas apa jika kita ingin menggapai kesuksesan.

Jika semua hal diatas pernah terlintas dalam pikiran anda, maka mulai saat ini anda harus berhenti untuk memikirkannya, karena itu semua akan membuat anda semakin minder dan tidak percaya diri

untuk meraih kesuksesan anda. Pada dasarnya dibutuhkan lebih dari sekedar IQ / Kecerdasan untuk menggapai kesuksesan. Pada pembahasan kali ini kita akan membahas seberapa pentingkah IQ untuk kesuksesan.

Mungkin beberapa penjelasan berikut bisa membuka pikiran kita tentang seberapa pentingkah IQ/Kecerdasan seseorang dalam menggapai kesuksesan dalam hidup.

1. Kecerdasan itu Relatif

Ya, kecerdasan itu relatif, seseorang mungkin memiliki opini dalam menentukan apakah seseorang itu cerdas atau bodah. sama halnya seperti rupa atau penampilan, kita memiliki penilaian yang relatif dalam mengukur seseorang dengan diri kita sendiri.

Coba sesekali anda pergi kesebuah fashion show, mungkin anda akan merasa jelek atau kurang menarik. Sama halnya dengan kecerdasan, coba habiskan waktu bersama dengan para dosen atau profesor mungkin anda akan merasa diri anda bodoh dan tidak tahu apa-apa.

Kita tidak dapat menghindari hal ini, semua aspek termasuk kesuksesan dan kecerdasan keduanya itu relatif, wanita cantik mungkin akan merasa terancam dengan wanita cantik lainnya dan  pria tampan mungkin juga akan merasa terancam dengan pria tampan lainya, karena disaat itulah mereka mulai mempertanyakan seberapa cantik atau tampankah dirinya (faktor relatif). Beigitupula dengan kecerdasan, jika kita merasa pintar, maka akan sangat menyakitkan jika ada orang yang lebih pintar dari kita dan membuat kita merasa bodoh.

Terlalu mengkhawatirkan kecerdasan kita adalah hal yang bodoh dan tidak berguna, pasti akan selau ada yang lebih pintar, lebih sukses, dan lebih kaya dari kita. Jadi berhentilah membanding-bandingkan semua itu. Alangkah lebih baik dan bijak jika kita mensyukuri apa yang ada pada diri kita dari pada megeluh tentang apa yang tidak bisa kita bisa dan punya.

2. Kesuksesan hampir tidak ada hubungannya dengan Kecerdasan khususnya disekolah

Tabel diatas adalah tabel rang IQ dari beberapa profesi disekitar kita, bisa dilihat bahwa rata-rata seorang petugas kebersihan dapat menjadi seorang penelit, guru ataupun manager.Beberapa profesi lainya seprti profesor, dosen dan peneliti bahkan memiliki IQ dibawah rata-rata.

Memiliki IQ tinggi memang merupakah suatu anugrah karena memungkinkan kita bisa bekerja ditingkat yang lebih tinggi, tapi bisa terlihat dari tabel diatas, rata-rata setiap orang (asumsi IQ kita 110 atau lebih) dapat melakukan profesi apapun.

Jangan jadikan kecerdasan sebagai batasan bahwa kita tidak bisa melakukan hal-hal tertentu yang bisa dilakukan orang lain.

3. Setiap Orang itu Genius

Setiap orang pasti meiliki "Kejeniusan" mereka masing-masing, sekloah adalah tempat dimana kreativitas dan kejuniusan anda sangat dibatasi.

Bayangkan saat kita bersekolah kita harus menguasai berbagai macam mata pelajaran agar bisa lulus dalam ujian. Lalu, bagaimana jika ternyata semua itu bukan kejeniusan kita ? Bagaimana jika sebenarnya kita itu lebih baik dalam bidang kesenian seperti musik, memasak ataupun melukis ?

Saat Einstein ditanya tentang kecepatan suara, dia menjawab tidak tahu, tapi seandainya dia diberi waktu selama 2 menit maka dia dapat mencarinya dibuku dan dapat menemukan jawabanya. Pada intinya dia tidak membawa informasi tersebut dikepalanya karena semua itu sudah ada dibuku dan dapat dibaca kapanpun. Einstein juga menambahkan bahwa nilai utama dari sekolah bukanlah mempelajari atau menghafalkan fakta, teori, rumus yang sudah ada, tetapi melatih kemampuan otak kita untuk berfikir.

Berpikirlah dan gunakan "kejeniusan" kita untuk mencapai kesuksesan kita sendiri. Temukan apa bakat dan kemampuan anda dan gunakan otak kita untuk mengubah bakat dan kemampuan kita tersebut untuk menjadi sesuatu yang berharga untuk diri kita dan orang lain.

Lalu apakah Kecerdasan/IQ itu penting dan berpengaruh terhadap kesuksesan Seseorang ?

Tentu kecerdasan itu penting dab secara tidak langsung berpengaruh terhadap kesuksesan kita, tapi kunci utama untuk menggapai kesuksesan bukanlah sekedar Kecerdasan, kepintaran ataupun bakan dan kemampuan yang kita miliki.

Dijaman yang modern seperti ini, mereka yang sukses adalah mereka yang dapat memberikan dampak dan kontribusi kepada :

• Banyak orang (masyarakat luas)
• Sedikit Orang, dimana orang-orang yang sedikit tersebut memiliki dampak kepda banyak orang.

Mereka yang memiliki skill kemampuan :

• Kemampuan yang sulit dikuasai ataupun didapatkan.
• Tidak dapat dikerjakan orang lain.
• Tidak dapat digantikan dengan aplikasi, mesin ataupun robot.

Jika anda memiliki skill tersebut, gunakanlah skill tersebut agar membawa dampak yang positif terhadap banyak orang. Tetapi, seandainya anda tidak memiliki skill atau kemampuan yang diperlukan maka ciptakanlah sesuatu yang dapat berguna dan bermanfaat untuk banyak orang. Berpikirlah dan gunakan apa yang kita punya agar memberikan dampak yang postif terhadap orang lain.

Faktor keadaan dan keberuntungan juga tidak kalah berpengaruh besar dalam menggapai kesuksesan. Namun, yang paling penting yang harus anda lakukan adalah anda tahu dimana posisi anda sekarang dan hal postif apa yang bisa anda lakukan untuk diri anda dan untuk orang-orang disekitar anda.

Disclaimer: gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami di halaman ini.

Source :
http://solusik.com/pentingkah-iq-intelijen-untuk-kesuksesan/

Tweet